10/04/2015

Shehrazat Episode 63 PART 1

Cerita di episode sebelumnya.... Dua orang wanita datang ke rumah Burhan, Ahu menyambutnya, yang datang ternyata adalah ibu dan bibi Ahu, Nimet terlihat kurang suka melayani mereka karena Ahu bersikap buruk pada semua orang, kemudian Nimet membicarakannya dengan Ayse di dapur. Sedangkan diruang tamu, Ahu menelpon Ali Kemal mengabarkan kedatangan ibu dan bibinya, Ali Kemal tidak terlihat semangat mendengarnya.

Di rumah Onur, mereka masih mengobrol bersama sambil menikmati teh, mereka membicarakan mengenai klinik yang akan dibangun dengan nama ayah Kaan. Onur terlihat bahagia karena Kaan akan merasa bangga dengan nama ayahnya yang dijadikan nama dari sebuah klinik. Naddide mengajak Burhan pulang dengan alasan cucu-cucunya akan sekolah besok pagi. Sementara dirumahnya Bennu dan Kerem masih berbincang disofa tentang Sezen dan Semih. Kerem menceritakan mengenai adik perempuannya itu dengan wajah ceria.


Sezen dan Semih sedang makan disebuah tempat makan. Semih mabuk-mabukkan disana, Sezen terlibat adu mulut dengan beberapa orang yang ada disana. Saat orang itu ingin menggoda Sezen, Semih marah dan ingin menghajar orang itu. Namun Semih malah tertusuk diperutnya, Sezen sangat panik dengan keadaan ayahnya yang tertusuk.

Dirumahnya, Bennu menasehati Kerem, Kerem sudah memulai hubungannya dengan Sezen dan dia tidak bisa begitu saja mengakhiri hubungan mereka. Bennu juga mengatakan bagaimana perasaan dan kacaunya Sezen setelah dia mengetahui semuanya lalu Kerem meninggalkannya dan tidak peduli padanya seperti ini. Kerem bertanya pada Bennu apa dia harus menghubungi Sezen. Bennu mengangguk dan membenarkan.

Sezen sedang berada dirumah sakit menangis, dia mondar mandir didepan ruang UGD sambil memanggil ayahnya dan mengatakan kalau dia tidak mau kehilangan ayahnya. Lalu ponselnya berbunyi, Kerem menghubungi Sezen. Awalnya Sezen menjawab dengan kasar kenapa Kerem menghubunginya lagi. Sezen seketika menangis membuat Kerem bingung dan bertanya apa yang terjadi pada Sezen, adiknya itu.

Dirumah, Burhan dan Naddide merasa bingung harus bagaimana menghadapi keluarga Ahu. Burhan dan Naddide menuju ruang makan namun bibi dan ibunya Ahu sudah makan terlebih dahulu membuat Burhan kesal. Setelah Burhan duduk, barulah dia mempersilahkan mereka makan.

Dikantor Binyapi, Onur mengajak semua karyawannya mendonorkan darah untuk memastikan kecocokan sum-sum tulang belakang untuk penderita penyakit leukimia. Itu semua atas ide Shehrazat sebelumnya pada Onur. Onur antusias mengajak seluruh karyawannya. Sedangkan diruangannya, Kerem menolak untuk datang mengunjungi Semih dirumah sakit meskipun Bennu memaksa namun Kerem tetap keras menolak.

Setelah makan, Burhan memanggil ibunya Ahu untuk bicara dengannya diatas. Bibinya Ahu ingin ikut namun Burhan melarangnya karena dia tidak mengajak bibinya itu untuk datang. Lalu Burhan mengatakan kalau dia akan menikahkan Ali Kemal dan Ahu pada hari sabtu. Ibunya Ahu meminta acara pesta pernikahan dan menuntut macam-macam pada Burhan. Burhan sangat kesal dan emosi lalu mengancam ibunya Ahu kalau dia akan mengirim Ahu dan ibunya kembali.

Dirumah sakit, Bennu datang mewakili Kerem untuk melihat Semih. Saat itu, Sezen baru saja keluar meninggalkan Semih diruang UGD. Sedangkan ditempat lain, Yaman memutuskan untuk pergi dari Istanbul untuk memulai kehidupannya yang baru tanpa Cansel dan juga Umut. Ayahnya mendukung keputusan Yaman yang bijak itu asal Yaman bahagia.

Saat Sezen kembali ke kamar Semih, dia bertemu dengan Bennu. Bennu memperkenalkan dirinya sebagai istri Kerem. Sezen marah pada Bennu karena Kerem tidak datang. Dia bersikap kasar pada Bennu, Bennu hanya menawarkan diri untuk membantu Sezen namun Sezen menolak. Bennu pamit lalu Sezen menahannya, Sezen meminta maaf dan menyesal karena bersikap kasar pada Bennu. Bennu memahami sikap Sezen, Sezen melunak pada Bennu bahkan dia menangis didepan Bennu menceritakan bagaimana ayahnya itu.

Yaman mengendarai mobilnya menuju tempat dimana dia ingin tinggal. Yaman sangat sedih lalu mengeluarkan foto Cansel dari dompetnya.

BACA SELANJUTNYA DI || Shehrazat Episode 63 PART 2

Sedangkan Onur membawa Shehrazat ke acara makan malam Binyapi. Shehrazat mengatakan kalau dia tidak seharusnya datang. Onur merayu Shehrazat dan mengatakan kalau Shehrazat adalah istrinya dan dia juga tidak bisa melihat Shehrazat sehari ini.