Ates & Bahar bertengkar di dermaga. Mereka berselisih faham karena ates akan memperkarakan orang yg melenyapkan ortunya. Hingga dirumah Ates, mereka msh membahas hal yg sama. Puncaknya, Bahar mengembalikan cincin pertunangannya.
Sesampainya dirumah, Bahar sgt sedih. Efsun menemuinya dikamar & melihat cincin Bahar tdk ada. Bahar berkata ingin menyendiri. Saat keluar dr kamar Bahar, Efsun menyembunyikan senyum bahagia karna hancurnya hubungan Bahar & Ates.
Ditempat yg berbeda, Ates & Bahar sama2 sedang sedih saling memikirkan. Dilain sisi, Efsun menggunakan kesempatan tsb utk menemui Ates.
Bahar terus menangis, sementara Ates yg sdh sgt mabuk dipapah Efsun ke kamar. Sesampainya kamar, Efsun "memperko**" Ates yg hilang kesadaran karna terlalu mabuk
Pagi hari... Ates sgt terkejut, marah, kesal & menyesal karna mendapati dirinya telah tidur dgn Efsun. Efsun jg merasa menyesal & mencoba membela diri. Disaat yg sama, Bahar datang....
Bahar datang utk minta maaf pd Ates. Ates merasa tegang & selalu menoleh keatas (ke kemar). Bahar mengatakan sangat mencintai Ates & tdk bisa hidup tanpanya. Ates mengatakan hal yg sama tp dgn raut muka menyesal (menyesal dgn apa yg tjd semalam dg Efsun). Keduanya lalu berpelukan & Efsun yg sedari td menguping, merasa terluka.
